
Selasa 27 Mei 2025 bertempat di Aula gedung Pascasarjana Lt. 3 ,Prodi Magister Pendidikan Agama Islam Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang melaksanakan Kuliah Tamu. Menghadirkan Prof. Dr. H. Dede Rosyada, MA. ( Guru Besar Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta ).Beliau Mengusung tema “Integrasi deep learning (DL) dalam Pendidikan Agama Islam (PAI) untuk Generasi Z’, dimana menawarkan peluang transformatif yang selaras dengan nilai-nilai filosofis Islam, sekaligus menghadapi tantangan etis dan teknis.
Berdasarkan analisis, dapat disimpulkan:
- Perspektif Filosofis:
- DL sejalan dengan konsep tafakkur (berpikir kritis) dan ittiba’ al-hikmah (penggunaan kebijaksanaan) dalam Islam, selama pengembangannya berpedoman pada maqashid syariah (melindungi agama, akal, dan keturunan).
- Teknologi DL bukan pengganti guru, tetapi alat untuk memperkuat transfer nilai (ta’dib) melalui personalisasi pembelajaran.
- Tren Riset 2019-2024:
- Dominasi aplikasi DL untuk hafalan Al-Qur’an berbasis AI (35%) dan deteksi konten radikal/misinformasi (28%).
- Minimnya riset tentang aspek afektif-spiritual (seperti pengukuran ikhlas dalam belajar) akibat bias kognitif teknologi.
- Rekomendasi untuk Gen-Z:
- Pengembangan chatbot fiqih interaktif dengan basis hadis valid (sanad digital).
- Integrasi DL dengan VR untuk simulasi sejarah Islam immersif.
- Pembentukan komite etik AI syariah untuk memastikan algoritma bebas bias dan sesuai nilai Islam.
- Tantangan Ke Depan:
- Digitalisasi otoritas keilmuan yang berpotensi mengaburkan peran ulama.
- Kesenjangan digital dalam akses teknologi di pesantren tradisional.
Dengan pendekatan yang seimbang antara inovasi dan prinsip syariah, DL dapat menjadi wasilah efektif untuk memperkuat PAI di era digital tanpa mengikis nilai-nilai humanis-spiritual.
Catatan Penutup:
Penelitian lanjutan diperlukan untuk menguji efektivitas model DL dalam pembentukan akhlak al-karimah Gen-Z, bukan hanya aspek kognitif.

